#5 pola teks laporan hasil observasi dengan tema alam, benda, hewan, lingkungan serta sekolah merupakan tiga pokok pembahasan materi pelajaran bahasa indonesia yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Teks Laporan Hasil Observasi didalam berguru pendidikan bahasa indonesia ini telah sesuai dengan struktur dan kaidah yang menurut dengan 5W+1H (what, when, where, why, who dan how). Sehingga yang akan diuraikan yakni sebagai berikut :
1. Pengertian teks laporan observasi.
2. #3 struktur teks laporan observasi.
3. #5 kaidah teks laporan observasi.
4. #5 pola teks laporan observasi perihal alam, benda, hewan, lingkungan serta sekolah.
Pengertian teks laporan observasi
Teks laporan observasi yakni sebuah teks yang didalamnya berisikan penjabaran perihal suatu jenis/macam hal dengan atas dasar kriteria tertentu, yang mana sifat dari teks laporan observasi itu sendiri bersifat global (umum) dan juga bersifat universal (merata/adil).
Baca juga : TEKS ULASAN (Pengertian, Definisi, Struktur Serta Contoh Teks Ulasan)
#3 struktur teks laporan observasi
Adapun didalam isi teks laporan observasi, terdapat tiga struktur yakni antara lain sebagai berikut :
1. Definisi/pengertian umum.
2. Deskripsi bagian.
3. Deskripsi manfaat.
#5 kaidah teks laporan observasi
Dibawah ini yakni lima kaidah kebahasaan yang terdapat didalam isi teks laporan observasi yang sanggup membedakan antara teks laporan observasi dengan jenis teks lain. Berikut klarifikasi dan uraian ke #5 kaidah kebahasaan teks laporan observasi :
1. Teks laporan observasi yakni sebuah hasil penelitian / pengamatan yang tergolong terbaru dan update.
2. Bersifat merata, tanpa memandang suku, agama dan ras (universal).
3. Bahasa yang di gunakan didalam teks laporan observasi yakni bahasa Indonesia yang baik, benar dan sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD) serta juga sesuai dengan kamus besar bahasa indonesia (KBBI).
4. Objek yang di bahas didalam teks laporan observasi merupakan objek tunggal (satu).
5. Didalam teks laporan observasi tidak terdapat adanya penggalan epilog yang ditulis oleh penulis/pengarang.
Baca juga : Langkah Penulisan Teks Prosedur Kompleks Dan Hal Yang Harus Diperhatikan
Contoh teks laporan observasi
Berikut ini yakni lima pola teks laporan observasi dengan tema alam, benda, hewan, lingkungan serta sekolah. Simak dan perhatikan #5 pola teks laporan observasi berikut ini :
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Alam
Macam-macam Hujan
Hujan merupakan proses turunnya air dari langit menuju permukaan bumi yang terbentuk dari banyak sekali tahapan yang sistematis dan merupakan suatu keadaan yang terjadi secara berulang. Yang dimaksud dengan berulang yakni air yang turun dari langit, akan kembali naik menuju langit melalui proses penguapan. Hujan banyak jenisnya. Di Indonesia terdapat tiga macam jenis hujan yakni antara lain menyerupai hujan frontal, hujan orografis dan hujan zenith.
Hujan frontal yakni hujan yang disebabkan oleh bertemunya angin isu terkini panas yang membawa uap air yang lembab dengan udara hambar bersuhu rendah sehingga menimbulkan pengembunan di udara yang pada karenanya menurunkan hujan.
Hujan orografis yakni hujan yang diakibatkan oleh adanya uap air yang terbawa atau tertiup angin hingga naik ke atas pegunungan dan membentuk awan. Ketika awan telah mencapai titik jenuh maka akan turun hujan.
Hujan zenit yakni hujan yang penyebabnya yakni suhu yang panas pada garis khatulistiwa sehingga memicu penguapan air ke atas langit bertemu dengan udara yang hambar menjadi hujan. Hujan zenit terjadi di sekitar kawasan garis khatulistiwa saja.
Biasanya, hujan di Indonesia terjadi pada dikala muson barat yakni tepatnya pada bulan Oktober hingga April, akan tetapi pada dikala ini hujan di Indonesia sudah tidak menentu yang mungkin disebabkan oleh perubahan iklim dari pemanasan global.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Benda
Jenis-Jenis Minuman
Minuman yakni segala sesuatu yang sanggup dikonsumsi dan sanggup menghilangkan rasa haus, biasanya berbentuk cair. Minuman sanggup dibedakan menurut khasiatnya sebagai obat atau tidak, penggunaan pewarna dan produksi yang menghasilkan minuman tersebut.
Minuman ada yang berguna bagi tubuh, ada juga yang hanya sebagai penghilang rasa haus. Minuman yang berguna bagi badan sanggup dibentuk sendiri, bisa dibentuk dari sayuran dan buah-buahan yang di blender dan menghasilkan jus. Jus banyak mengandung vitamin dan serat yang baik untuk kesehatan, dan bermanfaat bagi daya tahan tubuh.
Minuman yang hanya menghilangkan rasa haus juga banyak beredar, menyerupai air putih dalam kemasan yang diminum dalam keadaan haus atau minuman kemasan yang tidak mengandung vitamin dan serat. Minuman banyak warnanya, pewarna yang dipakai ada yang alami ada juga yang buatan.
Pewarna alami yakni pewarna yang mengandalkan bahan-bahan yang tersedia di alam, contohnya menyerupai kunyit yang menghasilkan warna kuning. Biasanya dipakai untuk minuman yang berguna bagi tubuh, contohnya biasanya dipakai pada jamu.
Pewarna buatan yakni pewarna yang terbuat dari materi kimia ataupun materi alami yang diproses secara kimiawi, menyerupai pewarna tartrazin yang menghasilkan warna kuning. Biasanya dipakai untuk minuman yang di produksi secara massal di pabrik, contohnya minuman-minuman yang di jual di supermarket.
Minuman yang beredar, ada yang di produksi secara massal di pabrik ada juga yang di buat di industri rumahan. Minuman produksi pabrik jikalau dilihat dari tampilannya, kemasan yang dipakai lebih menarik, terdapat nama pabrik dan isyarat produksinya, terdapat tanggal kadaluarsa, dan terdapat kafetaria isyarat untuk penjualan di supermarket.
Sedangkan minuman produksi rumahan, kemasan yang dipakai sederhana, tidak ada kafetaria isyarat yang dipakai untuk penjualan di supermarket, dan jarang mencantumkan tanggal kadaluarsa pada kemasannya.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Hewan
Kupu-kupu
Kupu-kupu masuk kedalam kingdom Animalia. Artinya kupu-kupu yakni hewan. Kingdom Animalia yakni kingdom yang anggota-anggotanya terdiri dari banyak sekali macam hewan. Di dunia ini ada banyak sekali macam kingdom mahluk hidup, diantaranya yakni menyerupai Protista, Jamur (Fungi), Monera, dan Animalia.
Dari kingdom Animalia, kupu-kupu masuk kedalam filum Arthropoda. Arthropoda yakni filum yang anggotanya yakni binatang yang berkaki beruas-ruas atau berbuku-buku. Kupu-kupu merupakan binatang yang cukup beruntung lantaran masuk ke dalam filum yang merupakan filum binatang paling besar dalam jumlah maupun kawasan distribusinya. Arthropoda dibagi menjadi 4 kelas lagi yakni Crustacea, Insecta, Arachnida, dan Myrrapoda. Kupu-kupu masuk ke dalam kelas Insecta.
Kupu-kupu merupakan binatang Insecta yang bersayap (Pterygota). Sayap kupu-kupu sangat indah, terdapat banyak sekali macam motif. Sayap kupu-kupu termasuk jenis sayap yang bersisik (Lepidoptera). Banyak orang yang terkagum-kagum dengan uniknya sayap kupu-kupu hingga mengawetkannya untuk dijadikan binatang koleksi. Salah satu dari fungsi sayap kupu-kupu yakni untuk membedakan jenis-jenisnya.
Dalam perkembangan menuju kedewasaan, Pterygota mengalami metamorfosis. Metamorfosis pada Pterygota sanggup dibedakan menjadi dua yakni Hemimetabola dan Holometabola . hemimetabola yaitu serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Sedangkan Holometabola yaitu serangga yang mengalami metamorfisis sempurna. Kupu-kupu termasuk dalam golongan Holometabola lantaran mengalami metamorfosis tepat dari ulat menjadi kupu-kupu dengan tahapan yakni telur, larva(ulat), pupa dan imago.
Di balik keindahan nya, kupu-kupu juga memiliki fungsi dalam ekosistem. Salah satunya yakni untuk membantu tumbuhan melaksanakan penyerbukan. Bahkan ada juga kupu-kupu yang menghasilkan benang-benang sutra, yaitu kupu-kupu Bombix Mori namanya.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Lingkungan
Sampah
Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan sesudah berakhirnya suatu proses. Sampah sanggup bersumber dari alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan pertambangan. Sampah di bumi akan terus bertambah selama masih ada kegiatan yang dilakukan oleh baik alam maupun manusia. Sampah yang dihasilkan di Indonesia mencapai 11.330 ton per hari. Sampah sanggup dibedakan menurut sifat dan bentuknya. Berdasarkan sifatnya, sampah bibagi menjadi dua, yaitu sampah organik dan anorganik.
Sampah organik merupakan sampah yang sanggup diuraikan atau degradable. Contoh sampah organik yakni sampah yang gampang membusuk menyerupai sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan lain sebagainya. Sampah ini sanggup diolah menjadi kompos.
Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang tidak gampang diuraikan atau undegradable. Contoh sampah anorganik yakni sampah yang tidak gampang membusuk, menyerupai plastik, kayu, kaca, kaleng, dan lain sebagainya. Sampah anorganik di daur ulang oleh industri rumahan untuk mengurangi jumlah sampah serta dijadikan sebagai peluang usaha.
Berdasarkan bentuknya, sampah sanggup dibedakan menjadi sampah padat, cair, alam, konsumsi, insan dan radioaktif.
Sampah padat yakni sampah yang berwujud padat. Sampah padat sanggup berupa sampah rumah tangga contohnya menyerupai sampah dapur, kebun, plastik, metal, gelas dan lain-lain. Sampah organik dan anorganik termasuk sampah padat. Sampah ini sanggup dibedakan menurut kemampuan diurai oleh alam atau biodegrability menjadi sampah padat biodegradable (sampah yang sanggup diuraikan oleh proses biologi) dan sampah padat non-biodegradable (tidak sanggup diuraikan oleh suatu proses biologi. Sampah padat non-biodegradable ada dua jenis yaitu recyclable (dapat diolah kembali) dan non-recyclable (tidak sanggup diolah kembali).
Sampah cair yakni materi cairan yang telah dipakai dan tidak dibutuhkan lagi, contohnya menyerupai limbah. Limbah yakni sampah cair yang dihasikan dari acara industri. Limbah sanggup dibagi menjadi dua yaitu limbah hitam dan limbah rumah tangga. Limbah hitam yakni sampah cair yang mengandung patogen berbahaya yang berasal dari toilet, sedangkan limbah rumah tangga yakni sampah cair yang dihasilkan dari dapur, kamar mandi, dan tempat cucian.
Sampah alam yakni sampah yang diproduksi oleh alam dan diuraikan melalui proses daur ulang alami. Contoh dari sampah alam yakni daun kering di hutan yang terurai menjadi tanah. Sampah insan yakni istilah yang dipakai terhadap hasil-hasil pencernaan manusia, menyerupai feses dan urin. Sampah insan sanggup menimbulkan efek negatif bagi kesehatan insan lantaran sanggup dikatakan sebagai sarana perkembangan penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Sampah konsumsi yakni sampah yang dihasilkan oleh kegiatan konsumsi insan dan dibuang ke tempat sampah. Jumlah sampah konsumsi hingga kini tidak melebihi jumlah sampah industri. Limbah radioaktif yakni sampah nuklir yang merupakan hasil dari fusi nuklir dan fisi nuklir yang menghasilkan uranium dan thorium.
Limbah radioaktif berbahaya bagi lingkungan dan kehidupan insan lantaran menghasilkan radiasi yang berdampak jelek terhadap kesehatan manusia. Oleh lantaran itu sampah nuklir disimpan ditempat-tempat yang tidak berpotensi tinggi untuk melaksanakan aktivitas, tempat-tempat yang dituju biasanya bekas tambang garam atau dasar laut.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Lingkungan Sekolah
SMAN 1 Samboja
SMAN 1 Samboja yakni sekolah menengah atas yang terletak di jalan gunung pasir kelurahan kampung usang kecamatan Samboja kabupaten Kutai Kartanegara. Didalam area lingkungan SMAN 1 Samboja terdiri atas 2 jenis lingkungan yaitu diantaranya yakni lingkungan hidup atau benda hidup (biotik) dan lingkungan tidak hidup atau benda mati (abiotik).
Lingkungan benda hidup terdiri dari banyak sekali tanaman-tanaman hias dan pohon-pohon yang besar. Sedangkan lingkungan benda mati terdiri atas banyak sekali peralatan belajar, gedung-gedung sekolah serta properti milik sekolah. Lingkungan benda hidup yang dimulai dari halaman depan sekolah dan taman-taman kecil yang ada didepan kelas dengan ditumbuhi rumput-rumput yang hijau dan tanaman-tanaman hias.
Tanaman-tanaman hias juga terdapat di depan kantor kepala sekolah, disudut ruang guru dan disudut depan ruang kelas siswa. Tanaman hias yang ada di lingkungan SMAN 1 Samboja bemacam-macam jenisnya, yang diantaranya yakni menyerupai bunga melati, bunga mawar, bunga kembang sepatu, bunga anggrek, bunga gelombang asmara dan bunga antorium.
Dari jenis pepohonan yang ada di dalam lingkungan SMAN 1 Samboja diantaranya yakni menyerupai pohon mangga, pohon rambutan, pohon nangka, bambu kecil, pohon cemara, pohon jeruk dan pohon jambu. Di halaman belakang ruang kelas ada sisa pekarangan yang kecil yang dipakai dan di manfaatkan untuk menanam beberapa tumbuhan perkebunan menyerupai , lombok, daun sereh, singkong, jagung pepaya, sayur-sayuran, bawang, daun soup, dan pohon tomat.
Selain sering dipakai dan difungsikan untuk keperluan praktikum mata pelajaran Biologi, hasilnya juga sanggup dikonsumsi tolong-menolong disaat adanya kegiatan eksra kulikuler menyerupai pramuka dan kegiatan lainnya. Disebelah lahan kebun kecil, ada juga kolam kecil yang berisikan dengan ikan sepat, ikan gabus/haruan, ikan mas dan ikan gurame. Disamping kolam ikan juga ada sangkar kecil tempat memelihara kelinci.
Selanjutnya lingkungan benda mati berupa gedung sekolah yang terdiri dari ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang tata perjuangan (TU), rumah guru, ruang kelas, perpustakaan, musholla, lab komputer, lab bahasa ruang UKS, ruang koperasi, gudang, dan kamar mardi. Berikutnya peralatan sekolah menyerupai meja, kursi, papan tulis, lemari buku, penggaris besar, globe, layar LCD proyektor, rak buku, buku, komputer dan lain sebagainya.
Kemudian ada juga peralatan olahraga menyerupai bola kaki, bola basket, bola tenis, bola voli, bola takraw jaring voli, jaring takraw, jaring bulu tangkis, jaring tenis meja, dan jaring tenis bola. Lapangan terdiri dari lapangan upacara, lapangan bola, lapangan futsal, lapangan voli, lapangan basket, lapangan tenis dan lapangan takraw.
Demikian hasil laporan observasi perihal lingkungan SMAN 1 Samboja berkenaan dengan jenis lingkungan yang ada di sekolah berupa lingkungan benda hidup dan lingkungan benda mati. Keduanya yakni satu kesatuan yang selalu menjadikan sekolah kami asri, indah dan tentram. Kami selalu sadar akan kebermanfaatan semua yang ada disekolah dengan tolong-menolong menjaga dan merawat dengan teliti dan tekun.
Demikian pembahasan mengenai #5 pola teks laporan hasil observasi dengan tema alam, benda, hewan, lingkungan serta sekolah.